MasaRemaja Nabi SAW. Umat Islam patut terus menggali sirah Rasulullah dari berbagai aspek dan masa. Pada masa kecil, Rasulullah SAW tumbuh sangat pesat. Malahan, dikatakan bahwa pertumbuhannya sehari setara dengan sebulan manusia biasa. Ketika berumur dua tahun, beliau tumbuh menjadi anak yang kuat dalam pangkuan Halimah As-Sa'diah. Pergaulanpada remaja masa kini telah jauh dari batas norma yang telah ditetapkan. Telah banyak penyimpangan yang dilakukan oleh para remaja dalam pergaulannya, seperti seks bebas. Oleh karena itu tidak aneh jika jumlah penderita HIV/AIDS dan wanita terutama dari kalangan remaja/anak sekolah yang hamil di luar nikah. 4 Kurang Tidur, Penyebab Meningkatnya Depresi pada Remaja. Kurangnya kuantitas dan kualitas tidur banyak dialami oleh remaja saat ini. Penyebabnya adalah banyaknya tugas dan aktivitas berselancar di internet yang tidak bisa dikendalikan. Tidur yang kurang akan berdampak pada kondisi fisik dan psikologis remaja. 5. Kurangnya Dukungan Komunitas. SurveiPKBI Jawa Tengah, bahwa 63% remaja di beberapa kota besar telah melakukan seks pranikah. Data KTD (kehamilan tidak diinginkan) dari PILAR PKBI Jawa Tengah juga setiap tahun mengalami peningkatan, pada tahun 2014 sebanyak 67 remaja yang datang konseling meningkat dari tahun 2013 sebanyak 63 remaja yang datang konseling. Remajasaat ini tumbuh di zaman internet. Tetapi apakah hal ini akan berdampak ketika mereka dewasa nanti? Lewat jejaring sosial, orang dapat saling berkomunikasi walaupun jaraknya jauh. Mereka dapat memberikan data privasi, nomor telepon, alamt, bahkan data keluarga serta hal lain yang seharusnya tidak diekspos. Remajaadalah generasi penerus, calon pejuang bangsa dan negara di masa depan. Masa depan suatu bangsa adalah bergantung kepada generasi muda yang saat ini sedang tumbuh dan berkembang menyerap berbagai macam ilmu pengetahuan. Pengetahun itu diperoleh dari mana saja karena adanya pengaruh globalisasi, internet, teknologi dan lainnya. . Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Pengaruh Internet Terhadap RemajaPerkembangan teknologi di era globalisasi yang modern ini sudah sangat meleset tinggi. Siapapun, dan dimanapun orang-orang sudah dapat mengakses media teknologi internet ini. Banyak media juga sudah tersedia, salah satunya adalah media internet seperti Google, twitter, facebook, dan lain sebagainya yang dapat diakses untuk mengetahui suatu informasi seputar kebudayaan, pendidikan, teknologi, dan juga dapat membantu masyarakat untuk menggali informasi tersebut. Terkhususnya, para remaja saat ini yang banyak sekali mengakses media di dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi internet juga semakin maju. Internet adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis komputer itu sendiri. Penggunaan internet sampai dengan saat ini sangat pesat, dikarenakan virus Corona yang dialami hampir di seluruh dunia. Dan banyak juga yang melakukan pekerjaan, pendidikan menggunakan internet. Internet bisa digunakan melalui laptop, komputer atau juga smartphone. Data , jumlah komputer yang telah dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai milyaran, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif. Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk pengguna dan lingkungannya. Ada 2 dampak positif dan negatif dari penggunaan intenet bagi remaja 1. Pengaruh Positif Penggunaan Internet Bagi Remaja Keberadaan internet memberi dampak positif bagi seluruh masyarakat pengguna internet termasuk remaja. Disana mereka dengan cepat bisa mendapatkan informasi, bisa mencarinya dengan menggunaka google atau dengan cara yang lain. Tetapi kebanyakan remaja menggunaka internet untuk mencari teman chatting, kirim e-mail dan mencari tugas-tugas kuliah atau tugas sekolah. Dikalangan remaja masa kini yang lagi marak-maraknya adalah facebook dll. Mereka mencari teman melalui jejaring pertemanan dan bisa juga kirim-kirim foto atau lainnya. Bahkan saat ini, siapapun bisa memiliki situs pribadi denga menggunakan wablog yang bisa berisi tentang informasi pribadi seseorang, apakah itu tokoh, artis, selebritis dan sebagainya. Semakin banyaknya komunitas yang menggunakan forum online yang mewadahi pengguna untuk bertukar informasi atau bahkan berdiskusi, pengguna yang bergabung diminta untuk daftar terlebih dahulu sebelum menggunakan fasilitas yang disediakan oleh pengelola website, salah satunya adalah kaskus. Forum ini selain tempat berdiskusi berbagai topik juga memiliki fasilitas sebagai tempat jual beli barang. Berikut adalah beberapa dampak positif penggunaan internet bagi remajaMendapatkan informasi lebih maju, pasti akurat dan cepat. Memungkinkan kita berkomunikasi jarak jauh, tanpa harus mendatangkan siswa dan maha siswa bisa mengerjalan tugas di sekolah dengan mudah dan hasil penelitian bisa bertukar informasi hasil penelitian lewat internet. 1 2 3 Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Sudah hampir seperempat abad orang di seluruh dunia menggunakan Internet. Hingga saat ini, Internet telah digunakan oleh orang-orang dari segala usia dan generasi. Hasil riset Yahoo dan Taylor Nelson Sofres TNS Indonesia tahun 2009 menunjukkan bahwa pengakses terbesar di Indonesia adalah mereka yang berusia antara 15-19 tahun. Dari responden yang mengikuti survei ini, 64 persen adalah anak muda. Masih dari hasil penelitian yang sama, 53 persen anak usia 15-19 ternyata terbiasa mengakses internet dari warnet. Ini karena mereka memiliki lebih banyak waktu luang daripada pekerja. Kemudian berdasarkan temuan Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Kemenkominfo dan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia APJII tahun 2010, total pengguna internet di Indonesia melebihi 40 juta pengguna. Dari jumlah itu, 64 persen adalah remaja. Menurut data terbaru dari riset Kemenkominfo dan UNICEF mengenai Pada era digital pada saat ini Internet rasanya sudah sangat mudah dijangkau dan melekat di dalam kehidupan sehari-hari, khususnya bagi para kalangan remaja. Namun pada jejaring internet yang disebut sosial media dan duniamaya ini pun tidak terlepas dari berbagai hal yang sangat bernilai negatif dan dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk terhadap penggunanya. Pada usia menginjak remaja tentu sangat masih labil dalam hal apapun baik untuk mengambil keputusan dan melakukan apapun, tentu sangat dibutuhkan bimbingan orang tua untuk melakukan banyak hal. Berdasarkan latar belakang pentingnya mengetahui dan memetakan perilaku remaja dalam mencari sumber informasi dan mengembangkan pemahaman melalui media Internet, maka permasalahan, penggunaan media dan cara media adanya rumusan yang menyangkut aktivitas bermedia untuk mengembangkan pemahaman dan jenis-jenis media yang digunakan, maka secara spesifik perumusan masalah dijabarkan menjadiidentifikasi permasalahan sebagai berikut1. Bagaimanakah penggunaan media Internetuntuk mencari informasi dan mengembangkan pemahaman yang dilakukan oleh remaja? 2. Bagaimanakah remaja mengukur tingkat kredibilitas media Internet sebagai sumberinformasi untuk memahami? 3. Bagaimanakah remaja mengolah dan mengaplikasikan informasi untuk 1 2 3 Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya

remaja saat ini tumbuh di zaman internet